Sesungguhnya berbagai kerusakan yang terjadi di muka bumi ini adalah akibat dari perbuatan manusia itu sendiri. Krisis ekonomi, penjajahan politik, perampasan sumber daya alam, kerusakan moral, budaya liberal, hingga krisis energi dan pemanasan global, semua tidak akan terjadi kalau bukan manusia yang berulah. Ulah macam apa? Pembangkangan terhadap aturan Allah.
Manusia diciptakan Allah SWT beserta manual untuk menjalani hidup, yakni Al Qur'an dan as sunnah. Mengikuti petunjuk manual tersebut akan membawa keberkahan bagi manusia. Sebaliknya, pembangkangan terhadap manual hanya akan membawa kerusakan, karena manusia memutuskan berdasar hawa nafsunya belaka.
Lantas, bagaimana caranya agar kerusakan ini bisa ditanggulangi? Tentu saja dengan kembali ke jalan yang lurus, yakni jalan Islam. Secara keseluruhan, bukan setengah-setengah. Pertanyaannya kemudian, mungkinkah kita kembali pada Islam sepenuhnya tanpa adanya entitas politik yang menerapkan seluruh aturan Islam, khususnya yang tidak bisa diterapkan oleh individu dan kelompok?
0 comments:
Post a Comment